August 13, 2025
newsCover_2025_3_28_1743169036839-6z4cd

Sikap PDI-P soal Vonis 3,5 Tahun untuk Sekjen Hasto

cepat-sukses.com – PDI Perjuangan (PDI-P) akhirnya angkat bicara mengenai putusan pengadilan yang menjatuhkan vonis 3,5 tahun penjara kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) mereka, Hasto Kristiyanto. Vonis tersebut menjadi sorotan publik karena melibatkan salah satu tokoh penting partai sekaligus pejabat struktural yang memegang kendali organisasi sehari-hari.

Dalam pernyataan resminya, jajaran elit PDI-P menegaskan bahwa partai menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Namun, mereka juga menyatakan akan memberikan bantuan hukum kepada Hasto karena meyakini masih ada peluang untuk melakukan upaya hukum lanjutan seperti banding atau kasasi.

Meski vonis ini menimbulkan polemik, PDI-P menegaskan bahwa roda organisasi partai tidak akan terganggu. Struktur internal akan tetap berjalan sesuai rencana, terutama menghadapi persiapan menuju Pemilu dan agenda politik nasional lainnya.

PDI-P Hormati Proses Hukum tapi Tetap Beri Dukungan

Dalam konferensi pers yang digelar di kantor pusat partai, beberapa petinggi PDI-P menyampaikan sikap resmi terkait kasus Hasto. Mereka menyatakan menghormati putusan pengadilan, tetapi tetap menilai ada aspek hukum yang perlu diuji kembali dalam upaya banding.

Sekretaris bidang hukum PDI-P menegaskan bahwa partai akan menyiapkan tim pengacara yang mendampingi Hasto dalam seluruh proses hukum. Menurut mereka, vonis ini belum final dan masih ada peluang untuk mencari keadilan melalui jalur hukum berikutnya.

Partai juga menegaskan bahwa dukungan terhadap Hasto tidak berarti mengintervensi proses hukum. Mereka menyatakan komitmen untuk tetap menghormati supremasi hukum, sambil memastikan bahwa hak-hak politik Hasto tetap terlindungi selama proses berlangsung.

Dampak Vonis terhadap Dinamika Internal PDI-P

Vonis terhadap Hasto tentu berdampak pada dinamika internal PDI-P. Sebagai Sekjen, Hasto memiliki peran vital dalam menggerakkan mesin partai, mulai dari koordinasi struktural hingga konsolidasi menjelang agenda politik besar.

Meski begitu, PDI-P menyatakan telah menyiapkan langkah antisipasi agar roda organisasi tetap berjalan lancar. Salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah menunjuk pelaksana tugas (Plt) Sekjen sementara agar tidak ada kekosongan jabatan strategis.

Sejumlah pengamat politik menilai situasi ini akan menjadi ujian besar bagi soliditas PDI-P. Partai berlambang banteng moncong putih itu harus menjaga kestabilan internal agar tidak terpecah, terutama di tengah persiapan menghadapi agenda politik nasional yang padat.

Analisis Publik dan Respons Partai

Vonis terhadap Hasto memicu berbagai reaksi dari publik dan analis politik. Sebagian menilai kasus ini bisa mempengaruhi citra PDI-P menjelang kontestasi politik, terutama jika isu ini dimanfaatkan lawan politik. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa PDI-P memiliki basis pemilih yang cukup solid sehingga dampaknya tidak akan terlalu signifikan.

PDIP sendiri menegaskan bahwa mereka akan fokus menjaga soliditas internal dan terus bergerak dalam agenda politik yang sudah direncanakan. Mereka juga berupaya menjaga agar isu ini tidak mengganggu kinerja partai maupun hubungan dengan konstituen.

Beberapa tokoh senior partai juga menegaskan bahwa PDI-P tidak akan menjadikan kasus Hasto sebagai ajang konflik internal. Sebaliknya, mereka mengajak seluruh kader untuk tetap solid dan fokus pada agenda politik yang lebih besar.